Pertama, persiapan sebelum konstruksi:
(1) Pastikan lokasi konstruksi terhubung dengan air dan listrik. Selama proses pemotongan, air dingin dapat mendinginkan peralatan pemotongan itu sendiri dan menghindari debu.
(2) Penataan drainase di sekitar areal pemotongan dengan tertib agar air konstruksi tidak mencemari lingkungan sekitar.
Kedua, garis blok beton:
(1) Menurut gambar konstruksi dan survei entitas di lokasi, teknisi perlu merancang dan menata entitas beton yang akan dipotong, dan memotong entitas menjadi lapisan dan balok.
(2) Kapasitas angkat alat pengangkat harus dipertimbangkan dalam proses tata letak. Hitung berat blok pemotong sebelum pengaturan huruf, penuhi persyaratan beban peralatan pengangkat, dan lakukan pengaturan huruf dan partisi yang wajar.
(3) Bagikan diagram tata letak pemotongan ke personel pengukuran dan pelepasan serta personel konstruksi. Garis potong yang tepat harus dikeluarkan dengan garis tinta dan dilindungi.
Ketiga, peralatan pemotongan material sudah terpasang:
(1) Pilih posisi yang wajar sesuai dengan garis potong dan pasang peralatan pemotong.
(2) Metode pemasangannya adalah dengan mengebor lubang pada badan beton dan mengencangkan dasar peralatan dengan baut ekspansi.
Keempat, pemotongan beton:
Untuk struktur beton bertulang asli, mata gergaji cakram berlian digunakan untuk memotong, dan beton asli benar-benar dihilangkan, dan operasi dilakukan dalam beberapa bagian dan balok, dan kedalaman pemotongan dikontrol saat memotong, dan struktur aslinya adalah tidak dipotong. Untuk struktur beton kompleks asli, kombinasi pemotongan gergaji kawat berlian dan mesin bor gergaji berlian digunakan.
Untuk detail lebih lanjut tentang mata gergaji berlian
atau alat pemoles
, hubungi kami
WWW.SANGTOOLS.COM
[email protected]
Indonesia
English
فارسی
français
русский
italiano
español
português
العربية
Polski
românesc
